Minggu, 30 Oktober 2016

Lari Pagi; Peduli Kesehatan dan Kebugaran





Kesehatan dan kebugaran adalah dua narasi utama yang sangat menentukan perjalanan hidup dan kehidupan seorang manusia. Pengertian kesehatan adalah kondisi fisik, mental dan sosial yang sempurna, bukan hanya ketidakhadiran penyakit semata. Sementara itu, kebugaran adalah kesanggupan dan kemampuan tubuh melakukan penyesuaian atau adaptasi terhadap pembebasan fiisk yang diberikan kepadanya tanpa menimbulkan kelelahan yang berlebihan. Dua suku kata yang saling terkait dan terikat dalam satu kesatuan ini berfungsi untuk menciptakan kualitas hidup insan manusia.
Dua definisi sehat dan bugar di atas bukanlah sebuah kata-kata teori yang akan otomatis tercipta pada seseorang yang membacanya, akan tetapi tubuh yang sehat dan kondisi yang bugar membutuhkan praktik pembiasaan agar benar-benar dirasakan secara konkrit dan nyata di dalam diri insan sejati. Setiap insan tidak akan memperoleh kondisi sehat dan bugar secara tiba-tiba atau tanpa adanya pemaksaan dan perjuangan melalui  aktivitas olah gerak tubuh atau sering disebut dengan olahraga.
Istilah olahraga pada dasarnya berasal dari dua kata yaitu kata “olah” yang artinya penempaan dan kata “raga” yang artinya anggota badan manusia, sehingga olahraga dapat diartikan sebagai aktivitas penempaan yang dilakukan pada bagian–bagian yang ada pada tubuh baik fisik jasmani maupun psikis rohani. Ilustrasi olahraga bisa disamakan dengan proses penempaan biji besi yang akan dijadikan sebuah perhiasan atau pedang, besi itu dipanaskan, didinginkan dan dipukul berulang-ulang yang mengakibatkan kerak dan karat menghilang tinggal menjadi bentuk pedang yang bermanfaat dan bernilai guna maksimal. Dengan kata lain, tidak mungkin tercipta kondisi sehat dan bugar tanpa tubuh ini diolah atau ditempa melalui media olahraga.  
Olah tubuh atau olahraga sangat beragam variasi dan jenisnya, baik secara personal maupun komunal, dari yang paling murah hingga olahraga berkelas, dan dari yang paling mudah gerakannya sampai paling kompleks olahan tubuhnya. Setiap manusia tentunya mempunyai bakat dan minat untuk menggeluti olahraga tertentu sehingga akan meningkatkan daya kemauan dan kemampuan untuk melaksanakannya, baik kemauan untuk mengeluarkan modal atapun aktivitas gerakannya. Walaupun demikian, tidak semua olahraga membutuhkan modal atau dana besar untuk melakukannya. Ada satu olahraga paling murah dan mudah serta memiliki kebermanfaatan yang banyak, suatu olahraga efektif dan efisien merakyat untuk rakyat, yaitu lari, lari dan lari.   
Lari adalah olahraga gratis walaupun tetap membutuhkan modal. Modalnya cukup bangun pagi dan sadar untuk mematikan nafsu kemalasan dalam diri. Modal kesadaran ini sangat penting karena akan memompa semangat untuk selalu ingat dan memacu pembiasaan diri untuk hidup sehat dan bugar. Jika kemalasan dan nafsu yang mendominasi sehingga menggugurkan bangun pagi dan tidak jadi olah tubuh lari pagi, maka yang tercipta adalah anti-thesis dari sehat dan bugar, yaitu sakit dan “loyo” mudah lelah atau ketahanan tubuh yang rendah.  
Olahraga lari merupakan pilihan gaya hidup sehat yang mempunyai berbagai manfaat di dalamnya, karena pada saat melakukan joging terjadi olahan dan gerakan hampir di seluruh bagian tubuh mulai dari ujung rambut sampai ujung mata kaki. Lari yang dilakukan secara konsisten dan berkelanjutan akan mampu menciptakan kondisi tubuh yang sehat serta terhindar dari kehadiran beberapa penyakit. Lari juga merupakan latihan kardiovaskuler yang sempurna sehingga meningkatkan ketahanan dan kebugaran tubuh.
Manfaat lain lari dari sisi kesehatan adalah menurunkan berat badan karena pada saat lari terjadi pembakaran banyak lemak dan kalori. Lari juga berfungsi untuk mempercepat kerja otak karena sirkulasi darah menjadi lancar oleh gerakan tubuh. Kesehatan jantung dan paru-paru dapat terjamin karena terbiasa menghirup dan berdetak pada saat melangkahkan kaki. Resiko osteoporosis juga dapat dikendalikan karena pada saat lari akan memicu pembentukan sel-sel tulang baru sehingga tulang akan lebih awet dan kuat. Joging juga dapat mengurangi penuaan karena setiap aktivitas gerakan tubuh akan menghasilkan keringat dan mengeluarkan toksin racun melalui pori-pori sehingga berefek pada kulit lebih sehat dan terlihat lebih muda. Manfaat paling penting lainnya dari berlari adalah menyingkirkan stress dan depresi sehingga kualitas rohani menjadi lebih baik.
Selain kebermanfaatan dari segi kesehatan, olahraga lari atau joging juga menciptakan kebugaran dalam tubuh. Kebugaran tubuh berhubungan erat dengan kinerja sistem kardiovaskular yang berkaitan dengan aspek daya tahan (endurance). Aktvitas berlari yang konsisten akan menghasilkan daya tahan tubuh yang meningkat dan stamina tubuh yang terjaga. Lebih dari sekedar kebugaran, kebiasaan berlari juga bermanfaat untuk fungsi pertahanan diri karena mempunyai fisik yang prima. Ya, ada dua cara strategi untuk membela diri yaitu “melawan atau melarikan diri” (fight or flight) dari kejaran lawan. Dan ingat kedua cara itu sama-sama membutuhkan energi dan stamina fisik yang optimum untuk melakukannya.
Pada akhirnya, tidak ada yang tidak bermanfaat dari kebiasaan diri untuk berolahraga dengan berbagai bentuk olah gerakan tubuhnya, termasuk lari atau joging. Sudah menjadi hukum dan prinsip bahwa tidak mungkin tercipta kesehatan dan kebugaran tanpa aktivitas perjuangan untuk membentuknya, baik melalui olah pikir, olah jiwa, maupun olahraga. Selama insan manusia masih dianugerahi kesehatan, maka sudah selayaknya sadar untuk mensyukuri dengan menjaganya melalui olahraga. Karena, setiap personal bertanggungjawab atas dirinya, sehat dan sakit milik pribadinya, yang tidak akan pernah bisa dialih-tukarkan atau dijualbelikan dengan manusia lainnya.  Pedulilah pada kesehatan dan kebugaran selama masih diberikan kesempatan oleh-Nya. Salam Olahraga!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar